AYO, KURANGI SAMPAH PLASTIK DEMI BUMI KITA!
![]() |
cr: incolors.club |
Assalamualaikum bebs & bros,
apa kabarnya?
Semoga selalu baik dan dalam
lindungan Allah SWT.
Kali ini aku ingin mengajak
kalian untuk membuktikan cinta kita kepada bumi, meskipun dengan tindakan kecil
seperti mengurangi sampah plastik.
Plastik sangat umum kita temui di
kehidupan sehari-hari bahkan sulit untuk tidak menggunakannya sehari saja,
misalnya beli sesuatu di pasar, bungkusnya plastik, beli minuman, gelas dan
sedotannya plastik, beli makanan, bungkus atau piringnya plastik.
Tapi meski berguna, penggunaan plastik
sebaiknya kita kurangi jika setelah menggunakannya kita buang begitu saja. Apabila
dibakar, plastik justru akan menghasilkan gas beracun yang dapat menimbulkan
berbagai penyakit seperti menyumbat saluran pernafasan, kanker paru-paru, dan
sebagainya.
Polietilen-plastik terdiri dari
bahan dasar minyak, karena bersifat sangat hidrofobis (tidak larut dalam air)
dan memiliki rantai karbon yang sangat panjang sehingga sangat sulit dan lama
untuk didegradasi atau diurai oleh mikroorganisme pengurai.
Pada kondisi normal, degradasi
polimer ini bisa memakan waktu lebih dari 100 tahun yang diawali dengan
pemecahan secara fisik (melalui fotolisis, pirolisis), kemudian diurai secara
enzimatis.
Terbayangkan betapa lamanya
sebuah kantong plastik kecil untuk terurai?
Semakin banyak kita membuang
sampah plastik semakin menumpuk pula plastik yang mengotori lingkungan dan bumi
kita. Ujung-ujungnya banjir, longsor, laut tercemar, banyak hewan laut yang
mati karena memakan plastik dan banyak lagi kerugian yang bisa kita katakan bahwa
manusia jugalah penyebabnya.
Selain mencemari lingkungan,
kira-kira apa saja bahaya plastik bagi bumi kita tercinta ini?
Yuk, simak ulasannya di bawah
ini:
Bahaya Plastik Bagi Bumi
![]() |
cr: mongabay.co,id |
Menumpuknya sampah plastik di
lingkungan kita yang diperparah dengan tidak adanya program yang jelas untuk
menangani masalah sampah plastik ini membuat kondisi lingkungan dan bumi kita
semakin tidak baik.
Berikut beberapa bahaya yang
ditimbulkan sampah plastik bagi bumi:
- Menyebabkan pencemaran tanah, air tanah, hewan serta mikroorganisme tanah.
- Bahan plastik yang tidak dapat terurai meskipun termakan oleh binatang maupun tanaman akan menjadi racun berantai sesuai urutan rantai makanan.
- Partikel-partikel plastik yang bersifat racun dan masuk ke dalam tanah akan membunuh hewan-hewan pengurai di dalam tanah seperti cacing.
- Kantong plastik akan mengganggu jalur air untuk teresap ke dalam tanah.
- Menurunkan tingkat kesuburan tanah karena plastik dapat menghalangi sirkulasi udara di dalam tanah dan ruang gerak makhluk bawah tanah yang membantu menyuburkan tanah.
- Kantong plastik yang sukar diurai, mempunyai umur panjang, dan ringan sehingga dapat dengan mudah diterbangkan angin hingga berakhir di laut.
- Hewan-hewan dapat terjebak dalam tumpukan plastik.
- Hewan-hewan laut seperti lumba-lumba, penyu laut, anjing laut, dan paus menganggap kantong-kantong plastik tersebut adalah makanan dan akhirnya mati karena tidak dapat mencernanya.
- Ketika hewan mati, kantong plastik di dalam tubuhnya tidak akan hancur dan ketika menjadi bangkai dapat meracuni hewan lainnya.
- Pembuangan sampah plastik sembarangan ke sungai akan mengakibatkan pendangkalan sungai dan penyumbatan aliran sungai sehingga menyebabkan banjir.
Cara Mengurangi Sampah Plastik Dimulai dari Diri Sendiri
![]() |
Sedotan kaca. cr: Tokopedia |
Jika kamu sadar akan bahaya yang ditimbulkan plastik, ayo
mulai sekarang kurangi penggunaan plastik dan secara otomatis akan mengurangi
sampah plastik. Caranya cukup mudah kok, kamu bisa mengikuti langkah-langkah di
bawah ini:
1. Gunakan Botol Minuman Sendiri
Saat bepergian
dan kemungkinan kita haus saat di perjalanan, maka bawalah botol minuman
sendiri dan hindari membeli minuman botol atau bergelas plastik saat kalian
sedang bepergian.
2. Gunakan Sedotan Kaca atau Logam
Kini sudah ada
inovasi baru dalam dunia persedotan (bahasa apa sih? :D). Kalau biasanya kita
gunakan sedotan plastik yang sekali pakai langsung buang, sekarang sudah
ditemukan sedotan berbahan dasar kaca atau logam yang bisa digunakan berulang
kali.
3. Jangan Buang Sampah Plastik Sembarangan
Berlibur ke
pantai biasanya kita membawa makanan dan minuman sebagai bekal untuk dinimati
di sana, namun yang harus diingat adalah jangan meninggalkan sampah apapun di
pantai karena dapat membuatnya tercemar dan membahayakan hewan-hewan yang
tinggal di pantai dan juga laut. Sudah banyak ditemukan kasus hewan laut mati
karena memakan plastik.
4. Lakukan Daur Ulang
Kamu bisa coba
buat kreasi dari botol-botol plastik, gelas plastik atau sedotan plastik jadi
karya seni untuk hiasan di rumah atau bahkan dijual. Menarik kan?! Dari sampah
jadi uang.
5. Pilih Es Krim Cone
Kamu yang suka
es krim kayak aku pasti tahu dong cone atau
tempat es krim yang bisa dimakan. Sebaiknya pilih es krim dengan cone dari pada es krim dengan tempat
yang terbuat dari plastik, karena selain enak dimakan juga gak menimbulkan
sampah plastik.
6. Gunakan Tas Belanja Berbahan Kain atau Selain Plastik
Ketika berbelanja
di pasar atau di toko, sebaiknya kita membawa tas belanja sendiri dari rumah.
Kita bisa menggunakan tas berbahan kain yang sering disebut tote bag atau tas lain selain plastik yang
nyaman dan aman digunakan.
7. Kurangi Belanja Online
Biasanya ketika
kita belanja online, barang yang dikirim akan dilapisi plastik bahkan bisa
lebih dari selapis, sebaiknya kita lebih memilih membeli kebutuhan kita secara
langsung di toko dan membawanya dengan tas berbahan kain.
Meskipun beberapa langkah di atas adalah tindakan yang
sangat kecil dan sepele, tapi bayangkan jika ada banyak orang yang melakukannya
tentu akan membantu sedikit demi sedikit mengurangi sampah plastik di lingkungan
kita dan meminimalkan dampak negatif yang ditimbulkan. Selamat mencoba!
Terima kasih atas kunjungannya bebs & bros, semoga
bermanfaat dan semoga hari-hari kalian selalu Wah,
Salam.
Comments
Post a Comment